Tips Berkebun di Rumah untuk Pemula

Membuat Taman Mini di Halaman Belakang

Hello Sobat Sakuberita! Semakin hari semakin banyak orang yang tertarik untuk berkebun di rumah. Selain sebagai hobi, berkebun juga dapat memberikan manfaat untuk kesehatan dan lingkungan. Bagi pemula yang ingin memulai berkebun di rumah, membuat taman mini di halaman belakang adalah pilihan yang tepat. Berikut ini adalah beberapa tips untuk membuat taman mini di halaman belakang:

1. Tentukan ukuran dan lokasi taman. Ukuran taman bergantung pada luas halaman belakang rumah. Pilihlah lokasi yang terkena sinar matahari secara langsung setidaknya enam jam sehari. Jangan lupa juga untuk mempertimbangkan drainage atau sistem pengairan yang baik.

2. Pilih jenis tanaman yang sesuai dengan iklim dan kondisi taman. Jangan memilih tanaman yang membutuhkan perawatan yang rumit jika Anda masih pemula. Beberapa jenis tanaman yang mudah perawatannya seperti bunga matahari, lobelia, dan tanaman hias yang dapat tumbuh di dalam pot.

3. Siapkan media tanam yang bagus. Media tanam yang baik harus memiliki campuran antara pupuk organik, tanah, dan pasir. Pastikan juga media tanam yang digunakan memiliki drainage yang baik agar tidak terjadi genangan air.

4. Beri pupuk secara rutin. Tanaman akan tumbuh subur jika diberi pupuk secara rutin. Pilihlah pupuk organik seperti pupuk kandang atau pupuk kompos yang lebih ramah lingkungan.

5. Lakukan pemangkasan. Pemangkasan dilakukan untuk menjaga pertumbuhan tanaman agar tetap sehat dan tidak merusak penampilan taman.

Membuat Kebun di Atas Atap Rumah

Selain membuat taman mini di halaman belakang, membuat kebun di atas atap rumah juga bisa menjadi pilihan untuk berkebun di rumah. Berikut beberapa tips untuk membuat kebun di atas atap rumah:

1. Pastikan atap rumah Anda cukup kuat untuk menopang berat tanaman dan media tanam.

2. Siapkan media tanam yang baik dan ringan. Kebun di atas atap harus menggunakan media tanam yang ringan agar tidak memberatkan atap.

3. Pilih tanaman yang tahan terhadap cuaca ekstrem seperti panas, hujan, dan angin. Beberapa jenis tanaman yang cocok untuk kebun di atas atap adalah tanaman berdaun lebar dan tanaman hias seperti anggrek.

4. Buat sistem pengairan yang baik. Kebun di atas atap harus memiliki sistem pengairan yang baik agar tanaman tetap subur dan tidak mati kekeringan.

5. Lakukan pemangkasan secara rutin. Pemangkasan dilakukan untuk menjaga pertumbuhan tanaman agar tetap sehat dan tidak merusak penampilan kebun.

Kesimpulan

Berkebun di rumah bukan hanya sebagai hobi, tapi juga dapat memberikan manfaat untuk kesehatan dan lingkungan. Membuat taman mini di halaman belakang atau kebun di atas atap rumah adalah pilihan yang tepat untuk pemula yang ingin memulai berkebun di rumah. Pastikan untuk memilih jenis tanaman yang sesuai dengan iklim dan kondisi taman, dan jangan lupa untuk memberikan perawatan yang baik agar tanaman tetap subur dan sehat. Happy gardening, Sobat Sakuberita!